Sebagai wujud kepedulian PT Kereta Api Indonesia dalam membantu meringankan beban korban bencana merapi, Management PT KAI (Persero) melakukan aksi peduli bencana merapi. Beberapa waktu yang lalu management PT KAI (Persero) telah menggratiskan pengiriman bantuan barang untuk korban merapi dengan menambah gerbong khusus barang pada rangkaian KA Fajar Utama Yogya, Senja Utama Solo dan Senja Utama Yogya dari Jakarta tujuan Yogyakarta. Selama waktu tanggap darurat ini PT KAI (Persero) juga mendirikan posko peduli merapi untuk menampung kiriman barang bantuan dari berbagai daerah yang menggunakan KA. Adapun posko KAI Peduli merapi ditenpatkan di Stasiun Tugu Yogyakarta.
Aksi kepedulian selanjutnya management PT Kereta Api Indonesia menggratiskan tiket untuk korban bencana merapi yang akan mengungsi dengan menggunakan kereta api. Kereta api yang digratiskan adalah kereta kelas Ekonomi. Tiket gratis ini tidak berlaku untuk KA ekonomi Plus yakni KA Ekonomi Malabar dan KA Ekonomi Ac (Bogowonto). Untuk mendapatkan tiket gratis ini calon penumpang cukup menyerahkan fotocopy kartu tanda penduduk/KTP atau tanda bukti lain yang menunjukkan asal wilayah korban bencana merapi. Tiket gratis untuk koraban merapi ini akan dilayani dari tanggal 7-14 November 2010.
Kereta ekonomi yang digartiskan ini berangkat dari Stasiun Lempuyangan 7-14 November 2010 menuju arah timur (ke arah Surabaya) yakni:
· KA Logawa berangkat berangkat pukul 09.10,
· KA Gaya Baru Malam berangkat pukul 21.04,
· KA Pasundan berangkat pukul 15.31,
· KA Kahuripan berangkat pukul 05.50,
· KA Sri Tanjung berangkat pukul 07.30.
Sementara untuk KA yang menuju arah barat (arah Jakarta) yakni:
· KA Logawa berangkat pukul 15.22,
· KA Progo berangkat pukul 16.45,
· KA Bengawan berangkat pukul 18.03,
· KA Gaya Baru Malam berangkat pukul 19.37,
· KA Pasundan berangkat pukul 12.30,
· KA Kahuripan berangkat pukul 20.15.
Untuk masyarakat korban bencana merapi yang akan mengungsi menggunakan KA dihimbau tidak membawa barang berlebihan serta tetap memperhatikan keselamatan diri.
Source: KAI